Assalamu'alaikum Warrahmatullah Wabarakatuh
Oke akhirnya kembali lagi ke post tentang beauty. Ayeyy. Nah kali ini mau bercerita tentang suatu produk pencerah tapi bukan produk pencerah yang semacam iklannya banyak di instagram dan menjajikan putih dalam 1 minggu atau bahkan 1 hari 😱, dijamin produk yang mau gw review tergolong aman dan tidak punya efek instan atau kilat macam produk pemutih yang iklannya tidak jelas. Apa itu produknya? produknya adalah sabun Kojie San. Yes, produk ini udah terkenal banget dari zaman baheula, dan review gw ini adalah secuil tambahan review untuk melengkapi jutaan review yang sudah bertebaran di dunia maya. Penasaran? Capcuss cyyn
Kojie San
Awal perkenalan gw ke produk ini diawali dengan membaca suatu thread di kaskus dimana di thread itu si TS (thread starter a.k.a pembuat thread) men-share gimana caranya dia mengembalikan warna telapak tangan dia yang belang menghitam akibat tangannya terpapar matahari saat mengendarai motor. Disitu si TS bercerita kalau dia menggunakan sabun Kojie San dan sabunnya beneran bekerja bisa mengembalikan warna kulit dia (ingat, mengembalikan warna kulit bukan memutihkan ya Jeng). Thread itu pun rame dan muncul juga banyak komenan dari agan sista kaskus lainnya berupa review kalau sabunnya benar-benar bekerja. Fix deh gw langsung teracuni dan tertarik sama Kojie San karena gw pun mengalami hal yang sama yaitu telapak tangan yang gosong akibat malas pakai suncreen & sarung tangan saat naik motor. Lucunya adalah di thread itu (plus si TS-nya) mayoritas adalah makhluk berjenis kelamin laki-laki yang entah kenapa mereka bisa-bisanya peduli dengan "pencerahan kulit"😅.
Nah ini dia penampakan dari sabun Kojie San. Bentuknya sabun batang warna oranye. Packagingnya sendiri dengan gambar mbak-mbak Geisha seakan sudah menyiratkan bahwa sabun ini memang diperuntukkan sebagai sabun pencerah. Untuk packaging Kojie San terdiri atas 2 yaitu box kertas dan plastik bening yang membungkus sabun.
Packaging Kojie San |
Bagian Belakang Box Kojie San dan Informasi Kandungannya |
Harga:
- 135 gr Rp 30.000 - Rp 45.000 (Tergantung beli dimana)
- 65 gr Rp 17.000 - Rp 20.000
Memang sih bila dibandingkan dengan harga sabun batang lainnya, harga Kojie San ini lumayan mahal; namun tenang saja dengan harga segitu bisa bertahan berbulan-bulan. Dimana bisa menemukan Kojie San? Mudah sekali, kalian bisa berkunjung ke ritel seperti Hypermart, ADA, Carrefour, Giant, dll; toko kosmetik/apotik seperti Guardian, Watson, DAN DAN, dan Century; atau bisa juga dengan belanja online.
Antara Kojie San dan Kojic Acid
Berbicara tentang produk pencerah maka kita harus berbicara juga mengenai bahan aktif apa yang terkandung di dalamnya. Bahan aktif utama dari sabun Kojie San adalah Kojic Acid. Kojic Acid sendiri termasuk salah satu bahan yang memiliki kemampuan mencerahkan. Kojic Acid terbuat dari berbagai macam jenis ragi dan merupakan by product a.k.a produk sampingan dari proses fermentasi sake, kecap, atau wine. Penggunaan Kojic Acid untuk Perawatan kulit dimulai dari tahun 1989. Dalam produk kosmetik, kojic acid dijadikan bahan campuran entah dalam sediaan sabun, pembersih, krim, bubuk, ataupun serum. Bisa dibilang di antara bahan aktif pencerah lainnya, kojic acid adalah bahan yang paling 'terkeras' dan kurang cocok untuk kulit yang sensitif (Mungkin kalau gw rajin, gw akan bikin post tentang bahan aktif apa saja yang bisa untuk mencerahkan kulit biar jadi panduan dalam menentukan skincare).
Bagimana cara kerja kojic acid sehingga bisa mencerahkan kulit? Kojic acid akan menghambat pembentukan tirosin yang merupakan jenis asam amino yang dibutuhkan untuk memroduksi pigmen melanin. Nah pigmen melanin ini semakin banyak jumlahnya maka semakin gelaplah kulit orang tersebut. Dengan menghambat terbentuknya melanin, maka dapat dicegah pula proses penggelapan kulit.
Bersumber dari alodokter, Kojic acid memiliki banyak manfaat apabila digunakan sebagai salah satu perawatan kecantikan. Manfaat tersebut diantaranya
Penggunaan Kojic Acid sendiri dalam produk kecantikan direkomendasikan tidak lebih dari 1% (FDA, Food and Drug Administration) agar tetap aman, namun ada penelitian yang menyebutkan bahwa batas penggunaannya maksimal 2% (Burnett, 2010). Terlepas dari itu, kojic acid terbukti dapat mencerahkan kulit dan tidak bersifat karsinogenesis.
Saat makai sabun ini akan terasa sama-samar bau jeruk karena memang terdapat kandungan jeruk di dalamnya dan setelah menggunakannya gw merasakan kalau kulit jadi kesat. Nah hasil 'kesat' dari sabun ini banyak dikeluhkan oleh mereka yang kulitnya kering, jadi sudah kering tambah kering lagi setelah memakai sabun. Kalau gw sih nggak masalah dengan efek 'kesat' ini karena toh memang kulitnya berminyak. Lalu bagaimana kalau dipakai di muka? banyak yang ngasih review saat mengaplikasikan sabun ini di muka akan terasa perih cekit-cekit, nah gw juga sempat iseng nyoba sabun ini di muka, pada awal pemakaian memang terasa cekit-cekit, namun itu hanya di pengaplikasian 1 ke 3, setelahnya kulit muka gw udah tebal nggak kerasa apa-apa lagi. Nah, meskipun begitu gw kurang menyarankan penggunaan sabun kojie san ini ke muka dalam jangka waktu yang lama, dikarenakan adanya kandungan coconut oil dalam sabun ini dimana coconut oil berpotensi untuk menyumbat pori-pori dan bisa memicu terjadinya jerawat/komedo pada kulit yang berminyak (healthline.com).
Kemudian bagaimana efek mencerahkannya? Yes, dia benar-benar mencerahkan namun dalam waktu yang lumayan lama alias tidak instan. Justru kudu hati-hati kalau efeknya instan bisa jadi macam krim pemutih bodong abal-abal. Di gw efek mencerahkannya baru terasa setelah 2 bulan, wah lama banget ya hahaha. Gw memerhatikan siku dan lutut gw udah agak cerahan dibanding jaman dulu yang hitam. Buktinya? Yah sayangnya gw nggak bisa ngasih foto karena lutut itu aurat sis, kalau mau ngecek gimana transformasi orang-orang yang menggunakan kojie san bisa tinggal googling dengan kata kunci "Kojie San Transformation" langsung dah nemu banyak banget mulai dari muka yang tambah cerah, badan tambah cerah, bahkan gw pernah lihat di youtube ada orang yang makai Kojie San buat ketiaknya yang udah super hitam namun setelahnya kembali cerah seperti kulit aslinya. Mantap banget kan? Overall, gw puas sama Kojie San, efeknya memang benar nyata dengan harga yang terjangkau.
Dari kelebihan yang gw paparkan, terdapat kelemahan sabun Kojie San, yang pertama sabunnya mudah meleleh dan menghilang oleh karena itu kalian bisa pakai tips yang gw kasih di atas di "Tips Penggunaan Kojie San". Kalau kalian menggunakan sabun kojie san seperti menggunakan sabun batangan biasa dimana kalian taruh di tempat sabun, maka dijamin deh dalam hitungan minggu sabun kalian tiba-tiba sudah menghilang akibat melumer 😅. Kelemahan yang kedua adalah Kojie San (begitu pula dengan produk pemutih lainnya) ini memiliki efek fotosensitivitas alias pengguna sensitif terhadap sinar matahari, bagaimana dampaknya? Kulit kalian akan mudah merah-merah saat terkena sinar matahari. Bahkan kulit akan lebih gampang gosong apabila kalian setelah menggunakan sabun Kojie San langsung beraktivitas di bawah sinar matahari yang terik. Wah menyebalkan kan, mau cerah eh malah jadinya tambah gosong. Hal ini bisa diakali dengan menggunakan tabir surya,bahkan selain sabun, Kojie San juga mengeluarkan seri tabir surya sendiri lho. Kalau dari gw sih untuk menghindari efek tersebut maka hanya memakai sabun ini pas mandi sore/malam jadi biar sekalian tidak kena cahaya matahari.
Mekanisme Kojic Acid |
Bersumber dari alodokter, Kojic acid memiliki banyak manfaat apabila digunakan sebagai salah satu perawatan kecantikan. Manfaat tersebut diantaranya
- Menghilangkan hiperpigmentasi (bekas jerawat, bekas penuaan, bintik-bintik, lingkaran gelap bawah mata, dan noda hitam)
- Melasma (pencetusnya sinar matahari, konsumsi pil kb, kehamilan, dan terapi hormon)
- Antipenuaan alami
Penggunaan dan Efek Samping
Sebagaimana telah gw sebutkan sebelumnya bahwa kojic acid ini memiliki efek yang sedikit lebih 'keras' dibanding bahan pencerah lainnya seperti niacinamide, vitamin c, arbutin, atau yang lainnya; oleh karena itu disarankan bagi yang berkulit sensitif lebih berhati-hati dalam menggunakan produk yang mengandung kojic acid. Salah satu efek samping dari penggunaan kojic acid yang paling umum adalah 'dermatitis kontak' berupa munculnya kemerah-merahan pada kulit, iritasi, atau rasa perih/panas di kulit. Efek samping ini memang banyak dirasakan oleh pengguna produk Kojie San di awal penggunaan pada review-review yang udah gw baca.Penggunaan Kojic Acid sendiri dalam produk kecantikan direkomendasikan tidak lebih dari 1% (FDA, Food and Drug Administration) agar tetap aman, namun ada penelitian yang menyebutkan bahwa batas penggunaannya maksimal 2% (Burnett, 2010). Terlepas dari itu, kojic acid terbukti dapat mencerahkan kulit dan tidak bersifat karsinogenesis.
Tips Penggunaan
Kelemahan sabun kojie san apabila terkena air maka sabun tersebut akan mudah lumer. Orang-orang biasa mengakalinya dengan memotong sabun tersebut menjadi beberapa bagian sehingga saat digunakan pun tidak sekaligus satu sabun melainkan per bagian. Nah kalau gw sendiri karena dari dulu paling tidak suka pakai sabun batang akibat (menurut gw) kurang higienis, jadi gw memutuskan untuk mencincang sabun tersebut hingga kecil-kecil. Berikut adalah step-stepnya
- Mencincang sabun Kojie San menjadi kecil-kecil. Disini gw menggunakan hanya 1/3 bagian dari sabun kojie san karena menyesuaikan dengan tempat yang akan gw pakai nanti.
Cincangan Sabun Kojie San |
- Kemudian cincangan sabun tersebut dimasukkan ke botol bekas sampai penuh. Botol bekas yang gw gunakan adalah dari L'oreal Mythic Oil, kenapa gw memutuskan menggunakan botol ini? karena konsistensi L'oreal Mythic Oil yang mirip dengan konsistensi sabun cair Kojie San (kental) jadi insya Allah botolnya pun akan cocok. Selain itu, botol L'oreal Mythic Oil juga dilengkapi pump di tutupnya sehingga memudahkan untuk mengontrol pengeluaran produk.
Cincangan Sabun Dimasukka ke Dalam Botol Bekas |
- Kemudian gw isi sedikit air ke botol tersebut dan ditunggu 10 menit, voila sabun pun sudah lumer dan berbentuk sabun cair. Yeay 😂.
Review
Jadi gw udah pakai sabun ini kurang lebih selama 4 bulan dan selama 4 bulan itu gw udah habis sekitar 1/2 sabun. Hemat banget kan? Berarti dengan harga sekitar 35.000 rupiah bisa bertahan sekitar 8 bulan kalau begitu. Dimana gw pakai sabun tersebut? gw pakai di bagian seperti punggung tangan, siku, dan lutut yang memang warnanya gelap hahaha. Kadang-kadang gw juga suka iseng makai sabun ini untuk seluruh tubuh karena efeknya yang "kesat" jadi berasa badan lebih bersih gitu.Saat makai sabun ini akan terasa sama-samar bau jeruk karena memang terdapat kandungan jeruk di dalamnya dan setelah menggunakannya gw merasakan kalau kulit jadi kesat. Nah hasil 'kesat' dari sabun ini banyak dikeluhkan oleh mereka yang kulitnya kering, jadi sudah kering tambah kering lagi setelah memakai sabun. Kalau gw sih nggak masalah dengan efek 'kesat' ini karena toh memang kulitnya berminyak. Lalu bagaimana kalau dipakai di muka? banyak yang ngasih review saat mengaplikasikan sabun ini di muka akan terasa perih cekit-cekit, nah gw juga sempat iseng nyoba sabun ini di muka, pada awal pemakaian memang terasa cekit-cekit, namun itu hanya di pengaplikasian 1 ke 3, setelahnya kulit muka gw udah tebal nggak kerasa apa-apa lagi. Nah, meskipun begitu gw kurang menyarankan penggunaan sabun kojie san ini ke muka dalam jangka waktu yang lama, dikarenakan adanya kandungan coconut oil dalam sabun ini dimana coconut oil berpotensi untuk menyumbat pori-pori dan bisa memicu terjadinya jerawat/komedo pada kulit yang berminyak (healthline.com).
Kemudian bagaimana efek mencerahkannya? Yes, dia benar-benar mencerahkan namun dalam waktu yang lumayan lama alias tidak instan. Justru kudu hati-hati kalau efeknya instan bisa jadi macam krim pemutih bodong abal-abal. Di gw efek mencerahkannya baru terasa setelah 2 bulan, wah lama banget ya hahaha. Gw memerhatikan siku dan lutut gw udah agak cerahan dibanding jaman dulu yang hitam. Buktinya? Yah sayangnya gw nggak bisa ngasih foto karena lutut itu aurat sis, kalau mau ngecek gimana transformasi orang-orang yang menggunakan kojie san bisa tinggal googling dengan kata kunci "Kojie San Transformation" langsung dah nemu banyak banget mulai dari muka yang tambah cerah, badan tambah cerah, bahkan gw pernah lihat di youtube ada orang yang makai Kojie San buat ketiaknya yang udah super hitam namun setelahnya kembali cerah seperti kulit aslinya. Mantap banget kan? Overall, gw puas sama Kojie San, efeknya memang benar nyata dengan harga yang terjangkau.
Penampakan Sabun Kojie San |
Repurchase?
Iya dong; efek terbukti, harga terjangkau, dan mudah ditemukan barangnya 😙
Demikian cuap-cuap gw tentang sabun Kojie San. Semoga bermanfaat 😁
Jangan lupa mampir juga ke post beauty review lainnya
[Update 22 Agustus 2020]
Untuk sekarang, gw tidak lagi menggunakan sabun kojie san secara rutin dikarenakan gw merasa sudah mencapai tingkat kecerahan yang diinginkan alias udah maksimalnya segitu. Oh ya, reminder lagi ya guys, sabun ini hanya berfungsi mencerahkan ke tingkat tercerah kulit kalian (genetik), bukan memutihkan.
Apakah gw akan makai sabun ini lagi secara rutin? Mungkin iya, di saat kulit badan gw kembali gosong entah karena liburan di pantai atau keasyikan main layangan 😆
Referensi:
- CL, Burnett et al. 2010. Final Report of the Safety Assesment of Kojic Acid as Used in Cosmetics. International Journal of Toxicology. doi: 10.1177/1091581810385956
- https://www.alodokter.com/asam-kojic-andalan-wanita-memutihkan-kulit
- https://www.healthline.com/health/kojic-acid
- https://www.healthline.com/health/beauty-skin-care/coconut-oil-on-face-overnight#side-effects
Wah makasih ya reviewnya lengkap bangettt !!
BalasHapusSama sama 😁
HapusSenang bisa membantu.
Makasih udah mampir disini ya, Sis !
Saya lg pake cream,,,apa bisa sabun cuci mukanya pakai kojie san ?plis jawab heheh
Hapusya sebenernya mah bisa2 aja sih
Hapustergantung cream-nya itu apa, apakah cocok apa tidak digunakan bersamaan dengan kojic acid
kak mau tanya kalau pakai sabun ini direkomendasikan brp kali sehari
HapusKebetulan aku 1x sehari sih dulu pas make
HapusBisa dipakai di Wajah kah
BalasHapusBisa sis
HapusKlo pas abis jalan2 yang bikin kulit gosong, juga bisa pakai ini. Jadi bisa balik lagi hehehe.
Ak juga suka kadang-kadang makai di wajah klo lagi pingin tambah cerahan atau balikin ke kulit asli setelah bergosong-gosong ria.
Semoga membantu ya infonya.
Apakah beneran bisa menghilangkan noda hitam bekas jerawat? Kalo iya, berapa bulan ya kak?
BalasHapusEfek mencerahkannya sebenarnya akan beda-beda tergantung jenis kulit ya.
HapusKlo aku merasa cerahan setelah penggunaan 1-2 bulan.
Bisa jadi ada orang yang lebih cepet, lebih lama, atau bahkan nggak ngefek sama sekali 😅.
Selamat mencoba!
Semoga membantu ya infonya ;D
Efek sampingnya cuma bikin kering doang ya? Soalnya saya baca ada juga yang awalnya kulitnya malah "gosong" dulu baru nanti bisa cerahan. Btw, ulasannya bagus saya suka karena ada sumber valid dari jurnal. Terima kasih ya
BalasHapusHaloo maaf ya baru balas
HapusMemang sih ada beberapa kasus, yang mengalami "gosong" atau kulit kemerahan setelah pakai ini. Tapi untuk kasus aku sendiri nggak mengalami hal tersebut, kebetulan yang aku alamin pas pemakaian pertama kali adalah rasa cekit-cekit, dan kulit yang jadi kering.
Setelah pemakaian lebih dari 2 minggu, kulit sudah tidak lagi mengalami "cekit-cekit"; tapi tetap merasa kering, makanya habis itu kudu langsung pakai segala sesuatu yang menghidrasi.
Makasih ya masukannya :D
Semoga membantu
Emg iya bakal cerah. Soalnya aku ini lagi pake sabunnya .
HapusTrs gosong gtu 🥺 pgn berhenti. Tpi masih banyakk
Halooo, nah kasus gosong ini bisa jadi karena penggunaan kojie San tidak dibarengi dengan suncreen/sunblock. Jadi aku sendiri pernah baca, saat kita makai produk turunan vitamin C atau kojic acid, jika tidak dibarengi dengan sunscreen/sunblock bisa malah menyebabkan kulitnya gosong.
HapusSaran aku coba pakai suncreen/sunblock selama seminggu, dilihat gimana apakah ada kulitnya menjadi tidak gosong lagi.
Kalau masih gosong, saran aku hentikan aja pemakaiannya ya sis, bisa jadi itu memang reaksi kulit kamu yang tidak cocok dengan kojic acid (terlepas sabun kamu masih sisa banyak atau nggak)
Semoga membantu ya jawabannya
Semoga kulitnya bisa balik cerah lagi :)
Kak,aku udah ake nih, cuma abis make kalo sabunnya didiemin kelamaan di muka jdnya kayak perih terus muncul kemerahan, aku dah pake setahun tetep gitu kaak. Terus sabunnya mencerahkan muka si cuma ga ngilangin bekas jerawat kalo di aku. Itu cocok ga ya kak kira2?
BalasHapusHalooo maaf ya baru balas.
HapusAduh jangan didiemin kelamaan juga atuh neng 🤣
Aku kalau diemin paling 1 menit maksimal, karena bosen nunggu klo lama-lama haha.
Yes sabunnya bekerja ya??
Aku juga sama si kayak kamu, klo efek mencerahkan dapet. Tapi untuk noda hitam ya palingan memudar aja, nggak bisa ilang.
Mungkin harus pakai treatment lain yang lebih mantul kali ya.
Kalau selama ini kamu cocok2 aja sih ya berarti cocok, cuman mungkin kamu coba jangan lama-lama didieminnya ya. Nanti dilihat apakah klo cuman bentar aja aja dieminnya, apakah masih tetap merah?
Semoga jawabannya membantu ya :D
Ka ko aku make biasa aja yaa, ga bikin kering juga
BalasHapusOhh ya emang di kulit muka yang berbeda bakal punya efek yang neda juga. Kalau aku keringnya pas penggunaan awal aja, setelahnya udah biasa aja.
HapusMakasih btw ud mampit kesini
Terimasih,sangat membantu,
BalasHapusReviewnya juga lengkap sist,hehehe...
Wahhh seneng banget kalau misal postnya membantu 😊
HapusMakasih juga sis uda mampir kesini ^^
aku udah pake baru 3 harian si, kalo abis mandi tuh kulitnya enak gtu, tapi lama2 kering terus kaya kusam gtu, terus di jidat aku tuh banyak bruntus gtu, eh pas pke yang ke 3 kali bruntusnya tuh malah makin keliatan terus merah gtu, emng efeknya gtu juga yah?
BalasHapusHalooo maaf ya baru bales sis
HapusNah memang kalau pakai sabun kojie san itu efek sampingnya buat yang pertama kali pakai adalah kulit menjadi kering. Makanya disarankan untuk memakai pelembab setelah menggunakan si Kojie San.
Nah untuk kasusnya Mbak bisa jadi ad beberapa kemungkinan. Kemungkinan pertama mungkin kulit Mbaknya terlalu kering setelah menggunakan sabun Kojie San, nah karena kulitnya terlalu kering malah membuat kelenjar minyak memproduksi minyak berlebihan yang kemudian apabila ada kotoran dsb bisa menyebabkan wajah menjadi berjerawat.
Kemudian kemungkinan kedua adalah bisa jadi kulit Mbaknya ini alergi dengan prodik kandungan vitamin C tinggi, makanya timbul jerawat sebagai reaksi alergi.
Nah mungkin mbaknya bisa coba pakai pelembab dulu (apapun itu yang penting sudah terbukti cocok ke Mbak). Klo ternyata kemudian jerawatnya berhenti, berarti penyebabnya karena kulit yang terlampau kering. Namun klo masih berjerawat bisa jadi mbaknya kurang cocok dengan produk Kojie San yang bervitamin C tinggi ini (asumsi pelembab yang dipakai sudah terbukti cocok ya).
Itu aja klo dari aku. Semoga membantu ya jawabannya :D
Iya kak sama kaya aku tuh,,dijidad muncul beruntusan,,itu cocok apa gak yah
HapusMungkin memang bisa jadi tidak cocok dengan produknya sis
Hapuskak, kalo pake ngilangin bekas kacamata di idung bisa nggak ya kira2?
BalasHapusWah kalau ak sendiri g ada bekas kacamata.
HapusTapi nggak salahnya dicoba sis. Sama mungkin bisa kasih pelembab di area yh hitam itu, biar g kering kulitnya
Semoga informasinya membantu ya :D
Halo cantik,aku mau nanya,untuk sabun kojie yg ukuran kecil/65gr emang ga ada cetak timbul logo kojie kan ya?kalo untuk box kemasan sama,ada mika/plastik pembungkusnya juga,bertuliskan Kojie San,btw,makasih jawabannya🤗
BalasHapusHalooo
HapusSeharusnya ada logonya ya.
Kebetulan aku punya 2 variasi ukurannya (buat stock)
Semoga informasinya membantu ya
Makasih uda mampir disini :D
Halo mau nanya...untuk sabun kojie yg kemasan 65gr/kecil,emang engga tercetak logo "kojie" kan ya?soalnya kalo di "ADA" engga ada yg size besar,makasih jawabannya🤗
BalasHapusEh ini udah dijawab ya diatas
HapusHai kak, aku baru mau beli kojie nih. Habis liat review2 katanya bisa buat muka dan menghilangkan jerawat ya. Nah aku pengen coba beliin cowok aku, dia jerawatan, tapi kan cowok biasanya ga rajin tuh pake sunblock, kalau aku akalin dipakainya pas mandi sore gitu ngaruh nggak ya ke jerawat?
BalasHapusHalooo maaf ya baru balas Oh iya memang triknya kalau nggak pingin pakai buat sunblock, bisa diakali dengan dipakai pas sore hari, jadi bisa menghindari paparan matahari. Karena pada dasarnya bisa menyebabkan kulit memerah atau terbakar apabila kita sehabis memakai produk berkandungan vitamin C tinggi kemudian terpapar matahari. Untuk menghilangkan jerawat aku sendiri nggak nyoba ya karena kebetulan nggak ada jerawat yang mengganggu. Tapi pada dasarnya memang vitamin C bisa digunakan untuk menyembuhkan jerawat. Semoga sukses ya! Makasih udah mampir kesini
HapusKak saya baru pakek koji san 2hari di badan tera kering dan cekit2 tp efeknya emang gtu ya kak?...trus aq kg pakek di muka tp kok malah bruntusan dan krasa kaku...tolong pencerahanya ka
BalasHapusHalo sis maaf baru balas.
HapusIya klo dari pengalaman ku selama seminggu pertama tuh kerasa kulitnya kering banget & cekit-cekit.
Tapi setelah itu kulitku udah bisa beradaptasi jadi udah g terlalu kering & nggak terlalu cekit-cekit lagi.
Makanya setelah penggunaan sabun ini, dianjurkan menggunakan pelembab.
Tapi kalau misal ngerasa terjadi beruntusan gara2 makai sabun ini di muka, perlu hati2 ya, takutnya g cocok apa gimana.
Semoga jawabannya membantu ya
Kak mau tnya nih,,
BalasHapusDulu.nya aku pakek krim yg dijual bebas kak smpai" kulit wajahku tipis dan pori"nya gede banget ..
kadang tiba" wajahku memerah kak ..
mau pakek kojie san bisa membaik ndk yaa kak?
Halo sis, mohon maaf baru sempat membalas chatnya ya
HapusWah kalau kondisi kulitnya lagi sensitif seperti itu (wajah memerah, tipis, & pori2 besar) aku agak ragu sih kalau kamu langsung pakai sabun seperti Kojie San, karena Kojie San sendiri sifatnya agak "keras". Takutnya malah menimbulkan reaksi macam-macam.
Mungkin saat ini kaku bisa pakai skincare yang concern-nya buat calming & ngecilin pori-pori. Jadi bisa cari skincare yang ada embel-embelnya "calming". Baru Setelah beres permasalahan kulitnya, bisa ganti ke skincare lain misal mau brightening pakai kojie san atau produk brigthening lainnya.
Semoga jawabannya membantu ya ^^
Makasih uda mampir kesini
Halo kaa mau nanya nih, aku baru beli kojie san, masih ragu ragu gtu. Koeji san ini bisa di pake buat membersihkan make up setelah beraktivitas juga apa engga ka? Terimakasih
BalasHapusHalo sis maaf bgt baru bls yaaaa
HapusKalau untuk membersihkan make up kayaknya lebih afdhol dengan cara double cleansing yaaa, jadi pertama bisa pakai micellar water/cleansing oil/cleansing balm, selanjutnya cleansing yang kedua pakai foam/sabun, nah buat step yang sabun ini bisa pakai si kojie san.
Semoga jawabannya membantu ya
Makasih uda mampir kesini ^^
kalo nggak cocok reaksi nya gimana kak?
BalasHapusMungkin kulit jadi iritasi merah-merah?
Hapusatau bahkan timbul jerawat (?)
halo kaa aku mau nanya, kalo tipe kulit oily acne gapapa kan pake kojisan?
BalasHapusHalooo widya
HapusMohon maaf baru balas yaaa
Kebetulan kulit aku yang berminyak dan berjerawat saat mens, dan alhamdulillah cocok-cocok aja tuh sis. Dicoba aja dulu beli yang ukuran kecil sabunnya, kalau misal ada reaksi g cocok ya bisa dihentikan pemakaiannya.
Semoga informasinya membantu ya
Makasih udah mampir kesini ^^
Halo kaa aku mau nanya, kalo tipe kulit oily acne gapapa kan pake kojisan?
BalasHapusHalo lidya, jawabannya sudah dijawab di atas ya
HapusAssalamu'alaikum ka, aku mau nanya kakak pas pake kojie San soap dibadan didiamkan berapa Lama kak?
BalasHapusWaalaikumsalam Warrahmatullah Wabarakatuh
HapusMohon maaf ya baru sempat bales.
Kalau ak sendiri diamin sekitar 1-2 menit sis. Abis itu dibilas.
Semoga jawabannya membantu ya :D
Makasih udah mampir
hallo ka, saya mau tanya, biasanya saya pake sabun muka, tapi saya mau coba pake kojie san soap untuk mencerahkan muka, minta pencerahan nya?
BalasHapusHalo sis
HapusMohon maaf ya baru balas.
Sabun kojie san juga bisa kok dicoba di muka. Cuma ya itu sekali lagi perlu tau gimana sensitivitas kulit kamu dengan bahan asam kojic. Selain itu, efek samping pakai sabun ini yaitu kulit terasa kering, jadi sis harus persiapkan mousturizer atau hydrating toner buat menangani efek kulit kering tadi.
Semoga membantu ya jawabannya.
Semoga sukses mencerahkan mukanya :D
ka cara menyimpan kojie san yg sudah cair di kulkas bisa ga? biar tahan lama
BalasHapusHalooo
HapusYa disimpan di kulkas sih bisa-bisa aja sis. maksuKalau Cumand klo disimpan di kulkas,dia bakal balik padat lagi.
Nah tapi ak bingung, maksudnya kamu "tahan lama" itu apa ya??? Kenapa harus dibikin tahan lama?
Mau dibikin cair pun, itu nggak ngaruh kok ke kadaluarsa sabunnya. Sabunnya akan tetap kadaluarsa sesuai tanggal yang dikasih pabrikan.
Semoga jawaban aku membantu ya.
Silahkan kalau mau diskusi lagi hehehe.
Makasih uda mampir kesini :D
Kak, sabun ini bikin kulit tipis, nggk ya..? 🤔🤔🤔
BalasHapusHalooo
Hapuskalau itu ak kurang tau ya apakah akan bikin kulit tipis jika dipakai untuk jangka waktu yang lama.
Dia kan kandunganny asam kojic ya yang fungsinya untuk mencerahkan, ak belum pernah nemu bacaan bahwa asam kojic bisa menimbulkan penipisan lapisan kulit.
kalau ak sendiri hanya makai produk ini sampai tingkat yang aku inginkan, setelah itu ya aku pakai produk perawatan yang lain. Lalu kalau suatu saat kulit balik gosong lagi, ya aku kembali makai ini. Gitu sih
Maaf kak mau nanya nih, kalau pemakaian kojiesan ini bisa dibarengi dengan skin care lain ga ya misal cream siang ato malam plus sun screen gitu. Terus aku uda pake dua hari kulitku merah" dan kaya bekas kebakar gitu kira" apa gara" ga cocok yaa kak mohon pencerahan nya. Terima kasih
BalasHapusHaloooo Prosa :)
HapusSebelumnya aku minta maaf ya karena baru sempat buka blog.
Iya bisa dibarengi dengan skincare lain kok. Cuman klo di satu hari aku udah makai si kojic acid ini, aku nggak akan makai skincare yang bersifat peeling (ada kandungan AHA, BHA). Anyway aku makai si kojic acid ini nggak setiap hari.
Waduh, ikut berduka ya buat kondisi kulitnya sekarang :"
Sebenarnya mungkin ada beberapa faktor yang bisa menyebabkan kulit kamu seperti itu. Bisa memang karena tidak cocok. Atau kamu memakai sabun itu di siang hari hari terus kamu keluar panas-panasa. Nah buat produk dengan kandungan asam kojic yang tinggi seperti ini sangat disarankan si pemakainya untuk menghindari sinar matahari. Jadi saranku pakai pas malam hari aja. Waktu siang hari pakai sabun yang lain.
Coba kamu pakai cuman malam hari aja, dan kalau masih ada tanda-tanda peradangan seperti itu maka bisa jadi kamu nggak cocok sama senyawa asam kojic.
Semoga jawabannya membantu ya:)
Halo kak, mau tanya, misalnya uda pake ini, misal di lutut trs uda balik kayak semula, trus memutuskan berhenti make, apakah akan mengakibatkan kulit lutut jd menghitam lg? Soalnya pernah pake satu produk kayak gt jdinya :")
BalasHapusHalooo
HapusMohon maaf banget ya baru balas.
Kalau sepengalamanku ya, nggak balik lagi kok. Masih tetap cerah seperti pasca memakai produk kojic acid.
Kecuali:
1. Kamu diving atau aktivitas ekstrim outdoor lainnya dengan bagian lutut terekspos tanpa mengguanakan sunscreen/sunblock, ya kemungkinan bakal menggelap lagi 😅. Lha wong terpapar UVB
2. Kamu jatuh, lututnya luka. Memar. Ya jelas jadi menggelap.
Selebihnya, nggak balik kok sis.
Semoga jawabannya membantu ya.
Makasih udah mampir kesini :D
Ciao!
Maaf kak mau tanya, katanya klo sabun batangan dicairin tambah air PH /kandungan nya berubah ya ? Klo aku sendiri pake sabunnya juga sama kya kakak dicairin dalam botol , ak udah pake 6 bulanan. 🙏🏻
BalasHapushalooo
HapusKalau ditambah air, ya pasti otomatis konsentrasi kandungan bahan yang ada di dalamnya berkurang ya karena ada pertambahan volume. Rumusnya Ma.Va = Mb. Vb
Begitu juga pH-nya akan berubah, meskipun perubahannya sedikit dengan asumsi si air itu pH-nya netral (7).
Tapi itu kataku, bukan suatu masalah sih ya. Logikanya nih, klo misal kita pakai sabun batang juga memang dibasuh air dulu kan. Selain itu, kalau kita pakai sabun cair, biasanya akan lebih banyak volume sabun yang kita ambil dibanding kita pakai sabun batang. Jadi in the end, total kandungan bahan aktif (kojic acid) yang bersentuhan dengan kulit kita akan relatif sama antara sabun batang dengan sabun cair. Kalaupun ada perbedaan, perbedaannya tidak signifikan.
Semoga jawabannya membantu ya :) Makasih udah mampir
Masak bisa sampe 2 bulan sih kak pemakaiannya ,irit banget ...
BalasHapusAku baru 1minggu pake uda tinggal setengah padahal udah ku potong²
Waduh kok bisa?? hahaha
HapusAku makainya cuman pas mandi malem aja sih jadi 1x sehari, soalnya males kalau pagi kudu pakai sunscreen. Jadi biar aman, malem aja makainya.
Mungkin aku emang nggak sebanyak kamu kali ya makai sabunnya. Tapi serius itu cepet banget lho abisnya cuman 2 minggu, klo misal kita pakai sabun batang lain buat sabun mandi aja biasanya emang sebulan lebih ko buat ngabisinnya
Bisa jadi kamu nggak diwadahin potongan sabunnya kayak aku, soalnya si sabunnya itu cepet "meleleh" jadi kalau kamu biarin di udara terbuka ya lama-lama dia ilang sendiri haha. Makanya aku akalin aku masukin ke wadah terus dikasih air dikit biar jadi ala-ala sabun cair
Ka jadi misalnya penggunaan pada sore/malam hari aja, paginya klo kita pakai sabun mandi biasa kita tak harus memakai sunscreen kah??? Masalahnya aku males ka makai sunscreen dan juga budget pelajar aowkwowy
HapusHalooo.
HapusSebenernya pakai sunscreen itu wajib sih di saat kita mau beraktivitas di luar terlepas mau pakai si sabun kojie san atau enggak hahaha Cumab kalau pakai sabun nya, ya kita kudu lebih lagi concern ke pemakaian sunscreen karena klo nggak pakai kulit bisa merah-merah.
Ya kalau nggak ada aktivitas di luarnggak usah pakai sunscreen nggak papa. Tapi klo ada, usahakan pakai soalnya sinar matahari tuh bisa mempercepat proses penuaan hehehe Klo mahal, bisa diakalin beli merk yang murah-murah aja
mb sy cowo pakai sabun ini bisa mencerahkan ga ya? sy coba pakai dikulit memang cekit2 ya?
BalasHapusHalo Mas Raden :)
HapusBisa kok, baik laki-laki maupun perempuan bisa makai sabun ini.
Kandungan sabun ini kan asam kojic ya, jadi ya memang fungsinya untuk mencerahkan.
Nah masalah cekit-cekit ini pun juga saya rasakan saat pertama kali pemakaian, namun setelah beberapa hari pemakaian, kulit saya tidak lagi merasakan sensasi cekit-cekit tersebut.
Semoga jawabannya membantu ya :)
Kak klo kita gak pakai sabun ini lagi pas udah cerah. Apa kulit yng kusam atau hitam itu akan kembali lagi atau tidak?
BalasHapusHaloooo
HapusNah ini tergantung ya, kalau misal kita anteng-anteng saja, ya kulitnya pasti masih tetap cerah.
Tapi klo misal abis itu kita main ke pantai panas-panasan tanpa memakai perlindungan sunblock/sunscreen yang efektif, ya otomatis akan gosong lagi :"
Jadi intinya kalau misal kita normal-normal saja, lalu selalu menggunakan suncreen kemana-mana maka kulit kita masih tetap cerah meskipun sudah tidak lagi memakai sabunnya. Ini pengalamanku ya.
Trus gimana kalau misal terpaksanya kita ada acara panas-panasan dan gosong lagi? Ya yaudah tinggal pakai sabunnya lagi sambil ditunjang dengan skincare pencerah lainnya.
Semoga jawabannya membantu ya :)
doain semoga cocok di aku ya kak hehe baru pertama nyoba sabun ini semoga lebih cerahan mukaku🤗
BalasHapusAaaaamiiiiin
HapusSemangat dan dan sabar ya!!
Klo misal ada tanda-tanda ketidakcocokan, sebaiknya jangan dilanjutkan. Tapi semoga aja cocok dan tercapai tujuannya. Aaamiiin
Makasih udah mampir kesini :)
pemakaian dimuka dilakukan berapa kali ya kak dalam sehari ?
BalasHapusHalo sis,
HapusKalau aku sendiri makainya tiap mandi sore. Jadi 1x sehari
Kenapa? Jadi aku ceritanya menghindari pemakaian kojie san ini di pagi hari, karena ya saat pagi otomatis muka kita akan terpapar dengan sinar matahari. Petunjuk penggunaannya pun menyarankan jika kita ingin menggunakan di pagi hari, maka diwajibkan menggunakan suncreen. Nah karena aku males ribet (fyi ak tetep pakai suncreen paginya), jadi lebih milih pakai pas mandi sore aja
Semoga jawabannya membantu ya :)
Pemakaian dimuka kalau misal sehari sekali (sore aja). Terus paginya pake sabun cuci muka yg lain aman ngga kak?
BalasHapusHaloooo
Hapusaman kok. Aku pun pemakaiannya gitu untuk menghindari efek fotosensitivitas kalau misal aku pakai kojie san-nya di pagi hari.
Semoga jawabannya membantu ya :)
Kak aku baru pertama kali pakai sabun kojie san dan rasanya b aja gak kayak review orang² yg ktanya las pemakaian pertama kerasa perih dan lainnya. Itu kenapa ya kak? Sabunnya juga udah d cek dan ori
BalasHapusSebenarnya reaksi perih itupun memang tergantung ya kondisi kulit masing-masing.
HapusAda yang sensitif dengan vitamin C atau sebelumnya belum pernah pakai produk vitamin C ke kulit, jadinya pas nyoba langsung perih.
Kalau di kasus kamu nggak perih itu nggak masalah kok. Yang penting nanti diamati hasilnya aja apakah si kojie san ini bekerja di kulit kamu atau tidak.
Semoga jawabannya membantu ya
Makasih udah mampir kesini
Nih disini ada artikel yang membahas apakah sensasi tingling atau sensasi perih harus selalu dirasakan tiap mencoba produk bersifat asam seperti salah satunya si kojie san ini.
Hapushttps://www.google.com/amp/s/www.huffpost.com/entry/skin-care-products-tingling_n_5bc63623e4b0d38b58727634/amp
Di artikel tersebut, kulit tidak selalu harus merasakan tingling sensation ya. Dan tidak mengalami tingling sensation ini bukan berarti produknya bekerja namun bisa jadi dikarenakan kamu sudah terbiasa menggunakan bahan aktif ini atau kulit kamu sudah membentuk toleransi terhadap si bahan aktif sehingga tidak lagi merasakan rasa perih (tingling sensation)
Pakai kojie san baru satu Minggu tapi di wajah ada bintik merah gitu. Kalau di badan gak papa. Gimana kak?harus lanjut atau berhenti
BalasHapuswaduh, aku sendiri nggak bisa jawab ya karena nggak melihat sendiri bintik merahnya dan bukan dokter juga.
HapusKalau saranku, coba dulu selama beberapa hari makai sabunnya di bagian bawah telinga yang dekat dengan muka. Di tes dulu disitu (jangan ke wajah dulu), kalau misal tidak menimbulkan reaksi, bisa lanjut ke wajah.
Tapi kalau di daerah situ menimbulkan reaksi, maka jangan lanjut ke wajah.
Kenapa aku nyaranin nyoba dulu di area bawah leher? Karena area tersebut dekat dengan muka jadi bisa kita asumsikan karakteristik kulitnya sama dengan kulit wajah sehingga bisa mewakili kalau misal si produk dicoba di wajah. Kalaupun timbul reaksi di daerah tersebut, setidaknya lokasinya bukan di daerah wajah.
Semoga jawabannya membantu ya
kalau misa sudah dicoba di daerah leher tadi tidak menimbulkan reaksi, kemudian kamu lanjutkan ke wajah malah menimbulkan reaksi, maka sebaiknya distop saja pemakaiannya.
HapusTapi intinya, untuk uji coba produk baru di wajah, maka jangan langsung dicobakan ke wajah, di tes dulu ke daerah dekat telinga (rahang)
Nimbulin efek pugging ga si kak,soalnya kan ngandung vitamin c. Di aku muncul jerawat,tapi di bagian yang pernah muncul jerawat juga dan itu ga sakit tapi aga risih sih. Kalau untuk mencerahkan emang udah keliatan hehe. Makasih kak
BalasHapusHalooo, alhamdulillah kalau ternyata efek mencerahkannya dapat juga di kamu
HapusTerkait efek purging:
Untuk pengalaman aku sendiri, sama sekali tidak menimbulkan efek purging ya. Aku pun tidak mengalami jerawat selama penggunaan kojie-san ini (kecuali jerawat hormonal yang memang selalu rajin datang tiap mau menstruasi -selebihnya tidak ada).
Ya sebenernya, tiap orang akan punya reaksi yang beda-beda ya. Jadi patut berhati-hati kalau misal produk perawatan yang kita pakai menimbulkan efek negatif di wajah.
Munculnya jerawat bisa jadi karena efek kulit yang terlalu kering/kesat sehabis makai sabun ini, akibatnya kulit jadi punya kecenderungan mengeluarkan lebih banyak minyak untuk menghidrasi kulit yang kering tadi, lalu terjadi penyumbatan dan timbullah jerawat. Jadi mungkin dicoba aja selama pakai sabun ini dibarengi dengan rangkaian perawatan yang fokusnya hidrasi biar skin barrier kamu tetap balance.
Semoga jawabannya membantu ya :)
Makasih udah mampir!
Efek mencerahkan di kakak berapa lama?
BalasHapusHalooo, kalau di aku efektif setelah pemakaian 2 bulan ya.
HapusKalau tidak salah aku melanjutkan pakai hingga 6 bulan saja. Setelah itu aku udh nggak pakai lagi karena merasa kulit udah balik ke level yang paling maksimal dan nggak mungkin meningkat lagi haha (ya inu tergantung gen masing-masing ya). Selain itu juga karena sabun ini terlalu kering ya, jadi ya saat sudah tercapai tujuannya ya aku lepas sabunnya biar kulitku nggak makin kering (bisa diakalin pakai pelembab sih ini).
Ak balik pakai sabun kojie san lagi kalau misal kulitnya balik gosong lagi misal habis naik gunung atau habis panas-panasan di pantai.
Semoga jawabannya membantu ya. Makasih udah mampir kesini
Saya pake kojie san 1 bulan lebih. Alhamdulillah, bekas luka di kaki sedikit memudar.
BalasHapusWahhh seneng banget dengernya sis, alhamdulillah kalau manjur hehehe
Hapusanyway, makasih udah sharing pengalamannya juga di komen :)
kak, selama kakak pake sabun ini pemakaiannya rutin tiap hari atau berselang misalnya 2 hari 1x?
BalasHapusHalooo Mahesti
HapusWaktu aku makai ini, aku pakai setiap hari di sore hari ya.
Tapi aku makai sabun ini hanya sampai, kulitku mencapai kecerahan yang aku inginkan aja. Setelah itu ak stop pemakaian. Baru dipakai lagi kalau kulit jadi gosong lagi gara-gara kepanasan.
Semoga jawabannya membantu ya.
Makasih udah mampir kesini!
Ijin share pengalaman kak.
BalasHapusAku baru sebulan pakai kojie san dan hari ini hari pertama aku di bulan kedua. Pemakaian pertama aku di wajah dan tubuh biasa2 aja itu didiamin cuman 3 menitan .
aku sempat search di yt video2 review kojiesan gt dan ada salah satu review yang katanya udah pakai kojie san cukup lama dan dia bilang ngediaminnya di tubuh selama 10 menit dan di wajah 15 menit.
Dan akupun ikutin dia biar cepat gt dapat hasilnya. Aku pakai sehari dua kali. Dan selama dua hari didiamin selama 10 dan 15 menit tubuhku gatal2 dan di wajah juga ada bekas kayak di cakar kucing,merah2 di pipi dan timbul bercak coklat. permukaannyakasar kayak terkelupas gt Krn kekeringan (di sekitar bibir dan pipi).
Aku sempat parno dan mutusin buat berhenti selama 2 hari dan akhirnya aku lanjut lagi dengan pikiran kali aja bisa hilang bekas kekeringannya.
Dan yay aku senang banget karena beneran ilang. Tapi aku juga bantu dengan mengoleskan madu setiap malam terus di bilas setelah 15 menit dan Vaseline petroleum jelly di bawa tidur gak lupa pakai moisturizer yang ada spfnya setiap pagi dan malamnya cukup pakai moisturizer aja. Untuk tubuh aku pakai body butter dari herborist karena lebih lembab aja dari lotion juga mengandung tabir Surya.
Setelah hilang bekas kekeringannya aku gak lagi pakai Vaseline tapi makai
Aloevera gel dari herborist sebagai masker wajah setiap malam.
Semoga bermanfaat buat kalian.
Wahhhhh makasih banget lho sharingnya, sis! Bisa ditiru nih caranya
HapusAkhirnya udah nemu formula yang pas ya gimana pakai kojie san.
Emang kelemahannya kojie san ya akan bikin kulit kita kering, jadi kudu diakalin pakai moisturizer yang cocok.
Sekali lagi makasih ya buat sharingnya dan udah mampir kesini :)
Kak aku baru pake sabun kojie san 2 hari pemakaian 2x sehari, wajahku perih dan kemerahan itu gppa? Mending berhenti pemakaian atau lanjut ya kak?
BalasHapusWaduh kalau perih kemerahan bisa jadu itu memang reaksi kulit yang tidak cocok. Bisa jadi memang kulit kamu tidak cocok dengan kojic acid Sis. Saranku sebaiknya dihentikan saja pemakaiannya.
HapusKalau misal masih penasaran pingin nyoba lagi, coba dicoba di kulit bagian leher yang dekat dengan muka. Kalau di daerah situpun tetap merah, maka memang kemungkinan besar kamu tidak cocok dengan kojic acid. Sebaikanya hentikan pemakaian ya. Ganti saja dengan bahan aktif lightening yang lainnya.
Semoga bisa segera menemukan solusinya ya sis! Anyway makasih udah mampir kesini :)
Kak mau nanya juga hehe, aku biasa pake retinoid untuk krim malam di muka aku. Efek retinoid pun awalnya sama bikin kering, terus sekarang aku mau coba kojie san juga karena baca dan liat review review baik tentang kojie san ini. Nah, yang aku mau tanyain, aman ga ya ka kalau kojie san ini dibarengi sama retinoid?
BalasHapusHai handhiya
HapusSebenernya untuk masalah ini aku nggak tau ya hahaha soalnya aku bukan dermathologist. Tapi ini ada 1 artikel di Forbes yang ditulis oleh dermatologis.
https://www.google.com/amp/s/www.forbes.com/sites/margauxlushing/2018/04/25/how-to-combine-acids-and-retinols-in-a-skincare-routine/amp/
Intinya menggabungkan retinol dan turunannya dengan produk asam (dalam hal ini kojic acid) itu tidak dianjurkan, karena retinol butuh pH normal untuk berubah menjadi retinoid, padahal produk asam seperti kojic acid tentu membuat pH lingkungan menjadi asam bukan? Endingnya kinerja produk akan tidak efektif. Trus klo retinoid gimana? Retinoid sendiri kan versi "kuat"nya retinol ya, nah di artikel dijelaskan bahwa menggabungkan retioid & produk asam (termasuk kojic acid) berpotensi meningkatkan kekeringan kulit. Jadi kalau misal mau gabungin 2 produk ini lebih baik dikonsultasikan ke dermatologis ya.
Semoga jawabannya membantu
Hallo kk . Kalo aku pake kojiesan pas mandi sore aja , mandi paginya pake sabun lain ,gpp berarti ya kak ???
BalasHapusSoalnya kk bilang kalo stelah pake kojiesan bagusnya diaplikasikan sunscreen/sunblock ,
Dan yaa , aku sprti kk, paling malas makenya ..
Selama ini aku make kojiesan pas mandi pagi,mau keluar hanya pake handbody lotion , tapi kulitku tuh ,,berasa agak perih kena matahari kk. terus bagian leher aku juga kk,agak perih pas mandi ,ada bintik" merah &putih juga yg muncul kk .
Itu bagaimana ya kak??
Halooo
HapusIya aku makainya cuman pas malem aja, karena emang baca-baca ada efek yang kurang bagus kalau kita kena exposure matahari pas lagi makai kojic acid. Jadi biar cari aman, aku pakainya malam.
Gimana kalau dipakai pagi? Ya nggak papa, asalkan kulit terlindungi oleh sunscreen atau sunblock, dan perlu diperhatikan ya nggak semua sunblock itu perlindungannya maksimal (pernah baca penelitian yang bandingin performa berbagai macam merk sunblock). Selain itu, pemakaian sunblock pun harus diulang tiap 3 jam sekali kan. Nah daripada aku ribet gitu dan takut berefek kenapa2 pas pakai kojic acidnya, jadi ya aku nggak makai saat mandi pagi. Cuman pakai pas malem aja.
Nah ini kasus kamu udah keluar tanda-tanda perih dan bintik-bintik putih ya, coba dihentikan dulu pemakaian di pagi harinya, cukup pakai malam. Lihat reaksinya. Kalau reaksi tadi hilang, yaudah kamu nggak usah pakai pas pagi, cukup malam aja. Kalau reaksinya masih ada meskipun kamu makai di malam hari, bisa jadi emang kulit kamu nggak cocok sama kojic acid
Semoga membantu ya jawabannya :)
kak, kalo make nya malem, trus pagi nya kena matahari ngapapa atao ngga bole ya?
BalasHapusNggak papa kok
HapusTapi gimanapun juga, tetep pakai sunblok hehe
Lengkap bgtt,aku juga udah pake ka meski lama si prosesnya, aku juga tipe kulit oily,recomendasi cream yg cocok untuk kulit oily dong ka hehe
BalasHapusMakasih sis komennya ^^
HapusKalau rekomendasi cream, aku sendiri nggak ada. Soalnya udah nyoba beberapa merk cream (night/day/moisturizer berbentuk cream) belum ada yang cocok. Jatuhnya greasy di kulit, jadinya aku nggak pakai produk berbentuk cream deh (kecuali sunscreen ya, itupun seperti Biore UV yang tipikalnya cepat menyerap di kulit).
Kak kalau sabun koejisan dicampur susu beruang Itu bagus nggak sih kak?.
BalasHapusSoalnya pernah baca baca di artikel lain tpi nggak dikasi gimana hasilnyaa.
Wahhh ada ya trik begitu? Hahaha
HapusAku sendiri belum pernah nyoba sih
Tapi itu kayaknya oke-oke aja deh, jadi ala-ala mandi susu tapi digabung dengan kojie san gitu kali ya.
Mungkin tujuan orang makai kombinasi 2 produk itu biar makin cerah kali ya. Soalnya si susu ini kan ada kandungan lactic acid yang bisa bantu mencerahkan kulit. Cuman agak mahal jadinya kli misal tiap mandi kudu ngerelain sekaleng susu beruang 😂
permisi kak...
BalasHapusapa emang bener sabun kojie san bisa ngilangin lingkaran hitam dibawah mata???
Wahhh kalau buat lingkaran bawah mata kok aku kurang merekomendasikan ya. Karena bagian bawah mata itu kan cenderung lebih kering dibanding bagian wajah yang lain, padahal di sisi lain sabun kojie san ini cenderung membuat kulit semakin kering, jadinya malah bisa-bisa bagian bawah matanya makin kering atau malah jangan-jangan jadi iritasi *nggak tau juga, meskipun si kojie san ini ada kandungan mencerahkan ya. Kalau saranku buat lingkaran hitam bawah mata (*sepanjang itu bukan karena faktor genetik), bisa dikurangi penampakannya dengan pakai moisturizer, tidur yang cukup, & minum yang cukup aja. Semoga menjawab pertanyaannya ya
HapusHallo ka aku mau tanya aku sudah pakai sabun kojie udh sekitar 2 mingguan badan keringeng banget sampe mengelupas kulit tangan pun kering banget kaya nenek2
BalasHapusIyaa emang klo pake sabun kojie san efek sampingnya jadi kering kulitnya, makanya buat ngakalin kita kudu pake pelembab setelah pakai misal pakai hand body lotion yang memang khusus fungsinya untuk moisturizing.
HapusKlo udah coba pakai hand body dan masih kering apalagi kamu bilangnya sampai kayak nenek2, mungkin ada baiknya dihentiin (?)
semoga jawabannya membantu ya
Suka banget sama sabun bener-bener cerahin kulitt dan aku udah buktiin
BalasHapusini tuh juga masuk di rekomendasi skincare buat cowo gtu yang aku buat wkwkw
cuss jalan2 di blog aku kak heheh
https://happineslight04.blogspot.com/
Makasih kak review-nya lengkap banget! Btw aku mau nanya nih, apa kojic acid ini dapat menyebabkan penipisan kulit ya? Soalnya aku pakai dan ada urat urat gitu kelihatan di wajahku. Oh iya, mungkin kakak juga ada saran supaya urat uratnya ngga terlalu kelihatan?:( makasih.
BalasHapushalooo
Hapuswah aku nggak yakin sih kalau kojic acid bisa menyebabkan timbulnya urat-urat (?), setauku efek sampingnya itu (-karena dia sifatnya sebagai mild exfoliant) bisa menyebabkan fotosensitivitas, kalau urat-urat sih belum pernah baca ya. Aku sendiri bukan pengguna kojic acid secara rutin, jadi saat sudah mencapai hasil yang diinginkan aku stop, nanti kalau misal suatu saat gosong lagi gara-gara main ke pantai dan semacamnya, baru deh pakai lagi, seterusnya begitu.
Aku sendiri juga nggak tahu yang kamu maksud munculnya urat-urat itu apa, soalnya nggak liat sendiri. Kalau perihal saran, aku nggak bisa ngasih, bisa konsul ke dokter spesialis dermatologis aja langsung :)
Semoga aja urat-urat yang dimaksud bukan semacam bentuk urat-urat/steroid yang gara-gara makai krim pemutih abal-abal yang ada kandungan steroidnya :"
Kak kenapa saya pake sabun kojie san badannya bentol bentol merah terus gatal ya kak?
BalasHapusWah jujur kalau itu nggak tahu ya soalnya saya bukan dokter.
HapusSelain itu reaksi tersebut juga belum bisa dipastikan apakah memang reaksi alergi dari pemakaian sabunnya atau dari faktor lain.
Mungkin sementara dihentikan dulu pemakaian sabunnya buat dilihat apakah kondisi badannya membaik. Bisa juga dikonsultasikan dengan dokter agar lebih diketahui penyebabnya dengan jelas
Assalamualaikum kak.. mau nanya cara bikin sabun ini jd sabun cair tuh gmn sih? Airnya seberapa banyak gt.
BalasHapusHalo, klo aku potong kecil2 sabunnya trus masukin ke wadah sampai memenuhi si wadahnya, yaudah kasih akhir (jangan sampai tumpah). Terus di bolak balik si wadahnya dengan tempo yang pelan-pelan aja. Nanti lama-lama jadi cair dengan sendirinya.
HapusKalau aku sih gitu caranya.
Klo ditanya seberapa banyak airnya, aku nggak bisa kasih angka pasti. Ya dikira-kira aja biar nggam terlalu encer atau terlalu pekat.
Mungkin bisa dicoba kasih air yamg sedikit dulu, terus botolnya dibolak balik. Kalau misal masih terlalu pekat, ya ditambah air lagi. Gitu aja.
Semoga membantu ya jawabannya :)
Halo kak, sabun kojie san teksturnya cepat meleleh ya, jadinya aku masukin ke kulkas biar ngga meleleh, apakah itu baik baik aja atau bisa merubah kandungan yg ada di sabun itu?
BalasHapusIyaaa betul setuju haha Emang gampang banget meleleh.
HapusThat's why, di post ini aku ngakalinnya dicairin aja sekalian pake air dan disimpen di dalam wadah, jadi berfungsi sebagai sabun cair 😂
Nah kenapa sabun Kojie san cepat meleleh? Kan salah satu kandungannya adalah coconut oil ya. Nah si coconut oil klo dia murni dalam bentuk RBD punya melting point (titik leleh) cuman sekitar (-koreksi klo salah) 24C jadi ya wajar kalau dia cepat meleleh di tempat terbuka terutama di negara Indonesia ini haha. Kalau mau bikin sabun yang nggak gampang leleh, -setauku sebagai anak teknik kimia- adalah dengan menghidrogenasi si minyak tersebut jadi titik lelehnya tinggi (alias g gampang leleh di suhu ruang). Tapi kita g mungkin ngelakuin itu kan, itu urusannya si produsennya wkwk. Kita cuman bisa ngakalin cara kita nyimpennya. Ya contohnya kayak yang aku jelasin di post ini yaitu dengan bikin dia jadi sabun cair kental, atau bisa juga kayak ide kamu dengan simpan di kulkas.
Setauku ya, itu nggak akan merubah kandungan si sabun. Justru malah mencegah dia untuk meleleh, karena suhu kulkas di bawah melting point si minyak kelapa tadi yg jadi salah satu bahan di sabun Kojie San. Jadi yang terjadi cuman perubahan fisika aja, bukan perubahan kimia (a.k.a nggak terjadi reaksi kimia). So, i think it's fine.
Itu setauku ya dengan keterbatasan ilmu yang aku miliki haha. Nanti klo ternyata teoriku salah, aku akan update komen ini lagi haha.
Semoga menjawab. Makasih udah mampir.
Tambahan:
Hapus- Aku nggak tahu coconut oil yang dipake produsennya kojie san tu dah melalui proses apa aja. Klo emang masih bentuk pure RBD coconut oil titik lelehnya cuman memang sekitar 24C, atau klo dihidrogenasi sekalipun bisa nyampe titik lelehnya sekitar 33C. Itupun ya tetep gampang leleh juga di iklim indonesia ini 😂
- Lalu alasan lainnya kenapa dia mudah leleh bisa kita lihat dari kandungan asam lemak di coconut oil itu: caprylic acid C -8:0 (8%), capric acid, C-10:0,(7%), lauric acid C-12:0, (49%), myristic acid C-14:0(8%), palmitic acid C-16:0 (8%), stearic acid C-18:0 (2%), oleic acid C-18:1 (6%) and 2% of C-18:2 linoleic acid.
Nah jumlah kandungan caprylic & lauric acid yang tinggi dalam coconut oil membuat dia cenderung mudah larut dalam air (ini bisa kamu datanya dengan simply googling "solubility fatty acid in water"). Jadi ya wajar klo si Kojie san ini mudah "leleh".
Sumber:
https://www.ncbi.nlm.nih.gov/pmc/articles/PMC5044790/
Makasih banget kaaa review nyaa sangat bermanfaat, tapi Kalo pakai sabun sikojie ini cuma malam hari aja, terus paginya misal kita pakai facewash nya emina, itu ga masalah kan ya?
BalasHapusSama-sama
HapusSenang kalau bisa membantu :)
Yap nggak masalah kok. Aku pun gitu haha. Paginya pake sabun biasa. Pas mandi sore baru pakai si kojie san, biar nggak kena exposure matahari.
Reviewnya lengkap banget. Thanks infonya
BalasHapusWahhh sama-sama :)
HapusMaaff ka mau tanya klo kojisan di pake pas mandi sore.
BalasHapusTrs pas mandi paginya pake pembersih lain apakah boleh?
Halooo
HapusYa boleh dong
Pakai sabun biasa aja :)
Semoga jawabannya membantu ya
Ini pertama aku pakai sabun koji. Aku lihat tetangga si awalnya kulitnya gelap.. aku perhatiin makain lama dia makin putih bersih seluruh body. Sempet kepo apa suntik putih atau apa.. pas bgt waktu itu aku lihat, dia buang plastik/wadah sabuk koji. Dari situ aku temukan jawabannya.. bismillah aku mau coba. Walau perih cekit2 di pemakaian pertama.
BalasHapusHahahaha
HapusOke semangat!!!
Tapi inget sabunnya cuman balikin ke kulit tercerah sesuai genetik kita ya.
Semoga usahanya berhasil. Good Luck!! 😁
Ka aku mau tanya bener bener memutihkan gk?
BalasHapusMemutihkan enggak. Mencerahkan iya, itupun nggak instan. Kurleb 1-2 bulan kelihatan hasilnya tergantung seberapa gosong.
HapusItupun pas makai kudu sabar ditunggu agak lama dikulit baru dibilas.
Itu pengalaman aku, tiap orang bisa beda-beda.
Aku lg kena efek sampingnya ka, kira" hilang berapa lama ya? Ganggu bgt 😭
BalasHapusHaiii maaf baru balas. Wah kayaknya kudu dibikin batas toleransi, katakanlah lebih dari 5 hari masih kerasa efek samping, mending dilepas aja, siapa tahu kamu memang tidak cocok, jangan dipaksa
BalasHapus