Assalamu'alaikum Warrahmatullah Wabarakatuh
Nah, ini adalah review pertama gw terkait ke-Beauty-an karena memang niat awal gw bikin blog sebenarnya buat sharing tentang beauty review baik itu skincare maupun make up 😄. Nah nggak usah cuap-cuap lebih lama lagi, langsung cus ke reviewnya.
Mishha Magic Cushion
Missha Magic Cushion |
Harga : Rp180.000-250.000
Gratis Refill |
Sebelum gw lompat ke reviewnya, gw kasih dulu deh berapa harga cushion ini. Harga ini tergantung dimana tempat kalian beli, klo gw sih waktu itu belinya di online shop Shopee dengan harga sekitar 200-an. Nah harga ini bisa dibilang murah untuk sebuah cushion ya guys, karena dengan 200ribu kalian udah dapet case, isi, refill, dan 2 spons. Tumpeh-tumpeh gitu lah. Misal kalau mau dibandingin sama Maybelline Super Cushion yang sekitar 260.000 dan hanya dapat case+isi+spons, jelas si Mishha ini jauh lebih murah.
Packaging & Puff
Brown yang Imut-Imut |
Dari segi packaging, cushion ini imut banget secara gw pas beli sengaja beli yang edisi Brown Line Friends, jadilah dapetnya yang unyu-unyu ini. Bentuknya juga compact jadi bisa dibawa kemana-kemana. Sebagaimana desain cushion lain, Missha cushion ini terdiri atas kaca; kemudian pembatas antara kaca dan cushion; dan cushion itu sendiri. Gw beberapa kali nggak sengaja menjatuhkan cushion ini, dan Alhamdulillah nggak ada masalah dengan wadahnya, padahal kalau dipikir wadah cushion ini terbuat dari plastik.
Kandungan
Saat Cushion dibuka |
Terdapat 3 kandungan utama dari Missha M Magic Cushion ini yaitu bamboo water, baobab tree fruit extract, dan witch hazel extracts. Kalau gw baca di website Missha Indonesia, 3 kandungan utama ini memiliki fungsi untuk menghidrasi/melembabkan kulit dan menyegarkan/menenangkan kulit. Jadi bisa dibilang Missha Cushion ini lebih berfokus ke 'melembabkan kulit'. Selain 3 kandungan tersebut, kandungan dari Missha yang gw suka adalah sudah mengandung SPF 50 dan PA +++ yang berguna banget buat melindungi kulit kita dari efek buruk matahari. SPF 50 bisa menghalangi efek buruk sinar UVB yang dapat menyebabkan sunburn dan kulit menghitam sedangkan PA+++ bisa menghalangi efek buruk sinar UVA yang dapat menyebabkan kanker kulit. Meskipun si Missha cushion ini sudah mengandung SPF, kita tetap harus pakai sunscreen dulu karena kandungan suncreen di Missha ini bukanlah kandungan utama jadi efek perlindungannya tidak maksimal. Kalau mau kepo kenapa bisa begini bisa buka channelnya Wayne Goss di Youtube dimana dia membahas mengenai kandungan SPF di kosmetik/make up dan alasan kenapa harus tetap memakai sunscreen terpisah meskipun sudah memakai produk kecantikan/make up yang mengandung sunscreen/SPF.
Tekstur
BB cream di Sponge-nya |
Selanjutnya, gimana tekstur dari Missha Magic Cushion? Teksturnya seperti BB cream, cuman dia agak lebih cair gitu. Karena teksturnya yang cenderung cair, maka lebih mudah diblend ke wajah. Finishing dari cushion ini adalah dewy alias mengkilap-kilap gitu kayak artis Korea. Oh ya, saat kita ngeblend cushion ini ke wajah kalian akan mencium wangi-wangi soft gitu dan ada kesan "ncesss" dingin gitu di kulit. Untuk ngeblend pun nggak harus pakai puff dari Missha, bisa juga menggunakan beauty blender jadi lebih cepat pengaplikasiannya dibandingkan dengan menggunakan puff yang kecil.
Ada salah satu kekurangan yang gw kurang suka dari tekstur si Mishha ini yaitu teksturnya yang terlalu light/ringan, jadi kalau dilihat dari konsistensinya itu lebih cair kalau dibandingkan dengan bb cream normal. Kenapa gw bandingin sama bb cream? karena pada dasarnya cushion itu adalah bb cream yang dikemas dalam bentuk compact, ya meskipun sebenarnya ada juga cushion yang dasarnya itu foundation sepeti YSL. Karena tekturnya yang terlalu light/ringan/cair ini akan berpengaruh ke coverage dan ketahanan cushion sebagaimana akan gw bahas di poin-poin di bawah. Selain itu, kalau misal kita mengaplikasikan cushion ini ke daerah yang ada lipatannya misalnya ketiak bawah mata atau smile lines maka akan terlihat seperti pecah-pecah atau retak. Ya jadi secara estetika kurang bagus.
Shades
Nah ini penting untuk dibahas. Kekurangan lain dari mishha magic cushion menurut gw adalah terbatasnya shades yaitu cuman ada shades no 21 dan 23. Nomor 21 yang paling terang sedangkan no 23 yang paling gelap. Yah, karena gw sadar diri kalau kulit gw nggak seputih mbak-mbak Korea, gw pun milih shades no 23. Sekedar info, kulit gw punya undertone kuning dan yah kata orang-orang kulit gw bisa dibilang termasuk cerah. Namun ternyata ee ternyata, shades no 23 tetap lebih cerah dari kulit gw 😱. Mungkin lebih tepatnya bukan 'lebih cerah' ya tapi salah 'undertone'. Untuk shades no 23 ini undertone-nya pink sedangkan kulit gw undertone-nya kuning. Jadi kalau abis make Missha Magic Cushion, wajah gw terlihat berwarna "putih abu-abu pink" beda banget sama leher gw yang warnanya kuning. Hadeuuh. Dan setelah gw search baik itu di youtube maupun di blog-blog, ternyata emang mayoritas cushion korea itu undertone-nya pink, jadi yah kurang cocok sama gw dan manusia-manusia lain yang punya undertone kuning.
Sebenarnya masalah perbedaan undertone ini bisa diakali dengan penimpaan bedak yang ber-undertone kuning atau penambahan contouring. Cuman ya karena gw bukan tipe yang pake make up full set bersama contour dkk, jadi maunya yang instan yang udah undertone kuning dari sananya. Biasanya gw abis pake Missha cushion, gw timpa pake loose powder yang translucent (tidak berwarna) kayak zero sebum-nya Etude House atau bedak bayi, jadi masih meninggalkan kesan "putih abu-abu pink" di muka gw.
Coverage
Oke, poin selanjutnya untuk dinilai adalah coverage. Untuk masalah coverage, cushion ini bisa dibilang lumayan, untuk menutupi kemerah-merahan di wajah dijamin bisa dicover dengan baik namun untuk kasus bekas jerawat yang hitam, dengan pemakaian cushion ini masih samar-samar kelihatan bekas jerawatnya sehingga masih perlu bantuan concealer. Bisa dibilang coverage-nya medium. Lalu bagaimana dengan coverage terhadap mata panda? Untuk kasus mata panda ini tergantung jenis mata panda kalian seperti apa, untuk mata panda yang berwarna coklat muda, abu-abu putih, oranye, kemungkinan besar masih bisa dicover oleh cushion ini. Namun, untuk kasus mata panda yang hitam atau coklat tua, apabila hanya mengcover menggunakan cuhsion ini saja akan meninggalkan warna abu-abu pada bagian mata panda yang ditimpa cushion. Dan memang menurut gw, sangat wajar untuk kasus mata panda yang kayak gitu (coklat tua atau hitam) lebih baik dikoreksi dulu dengan color corrector baru setelah itu ditimpa dengan cushion atau concealer sehingga menghasilkan hasil yang lebih alami (tidak tampak abu-abu).
Ketahanan
Selanjutnya adalah ketahanan. Nah sebagaimana udah gw bilang sebelumnya kalau cushion ini punya finishing yang dewy dan kebetulan kulit gw berminyak, jadinya cushion ini kurang bertahan lama 😓. Sekitar 3 jam udah mulai luntur gitu, bahkan sebelnya karena bagian wajah yang paling berminyak adalah di bagian hidung, maka cushionnya hanya luntur di bagian hidung padahal baru 3 jam pakai. Sedih deh. Jadi kelihatan belang gitu pas cushion di hidung luntur secara hidung gw yang tone warnanya kuning bertemu dengan pipi bewarna ke abu-abuan akibat pakai cushion. Hmm mungkin cushion ini lebih bagus untuk yang kulitnya normal-kering kali ya jadi tidak mudah luntur.
Repurchase?
Hmmm sayangnya tidak. Mungkin akan cari cushion lain yang lebih cocok dengan kulit berminyak dan sesuai dengan undertone kulit gw yang kuning.
*Update
Untuk yang ingin lihat bagaimana review Laneige BB Cushion pore control bisa klik disini
*Update
Untuk yang ingin lihat bagaimana review Laneige BB Cushion pore control bisa klik disini
0 komentar:
Posting Komentar